Jawaban di atas Jawaban

Aku...?

Siapakah aku?

Rasanya sulit bagiku untuk mengenal diriku sendiri...

Kadang aku tahu itu salah, tapi masih saja tetap aku lakukan..

Kadang aku tahu itu benar, tapi tetap saja masih susah aku lakukan..

Kadang saat hati bahagia, hati juga sedih

Kadang saat bersama orang, justru aku merasa sepi

Seperti ada pembatas yang memisahkan dua hal

dan pada akhirnya hanya kehampaan yang aku dapatkan

Kebahagian bagiku adalah sesuatu yang samar

Bisa dikatakan aku mendapatkan semua yang aku inginkan, tapi mengapa hanya kehampaan yang aku rasakan?

Kosong seperti gelas tanpa isi

......

......

......

dan lama aku mencari jawaban dari titik-titik tersebut.

berawal dari pertanyaan "apa yang aku cari selama ini"?

tentu saja sebuah kedamaian. apa artinya sebuah kebahagian tanpa adanya sebuah kedamaian. 

lalu aku mencari "dimana kedamaian itu?"

aku tahu itu pasti butuh waktu yang lama.

satu bulan?

satu tahun?

bertahun-tahun?

atau berpuluh-puluh tahun?

entahlah, yang jelas aku merasakan sulit bagiku untuk mendapatkannya di dunia ini.

lalu dimana? apakah setelah kematian?

DEG!

Kematian!!

seperti sebuah alarm yang berbunyi keras membangunkanku

aku tersadar!

lalu lewat di depanku sosok kematian

bagiku dia menyeramkan, tapi ada sebagian orang mengatakan dia..... indah.

satu kunci aku temukan. ya! kematian adalah tujuan akhir semua orang.

lalu apakah semua orang mencari kematian?

tentu saja tidak!

bahkan ada yang tidak mengingatnya atau memang sengaja tidak mengingatnya?

Jika kematian adalah tujuan akhir dan sebuah hal yang pasti bagi semua orang, lalu apa yang mereka cari di dunia ini?

tiba-tiba ketakutan menyeruak dalam diriku. 

aku merasa aku tidak berdaya, tidak ada apa-apanya..aku lemah

lalu aku berfikir, siapakah yang bisa menolongku?

jika tiap orang juga sama denganku..

aku ingat Sang Maha Kekal. Dia yang tidak akan mati...hanya Dia yang dapat menolongku!!

Robb...

Dan seperti benang ruwet yang telah menemukan simpulnya

aku menemukan jawaban atas pertanyaanku, bukan satu tapi semuanya!

 

apa yang menjadi tujuan aku sebenarnya?

apa yang seharusnya aku cari?

apa yang membuatku bahagia selamanya?

dan tentu saja dimana letak kedamaian itu?

semua itu hanya butuh satu jawaban : Allah!

dan seperti tersiram air embun yang begitu sejuk, aku tersenyum

aku yakin itu adalah jawaban yang paling tepat, tidak ada jawaban selain itu.

meskipun diri ini sadar, seberapa hina diri ini

seberapa kotor dan busuknya hati ini

tapi bukankah Engkau berjanji, saat kami mendekati-Mu dengan berjalan, maka Engkau akan mendekati kami dengan berlari..

aku sadar tidak ada yang harus dicintai selain Allah, Tuhanku..

aku tidak tahu berapa banyak dosa yang telah aku lakukan

aku tidak tahu berapa sering kemunafikan yang aku lakukan

aku tidak tahu berapa kali aku lupa pada-Mu

semua itu tidak terhitung, menjulang seperti gunung dan bertebaran seperti debu dipadang pasir..

aku tidak sanggup menghadapi ke Maha Adilan-Mu ya Alloh..

tapi rasanya aku tidak pantas untuk mendapatkan kenikmatan-Mu..

Ya Allah , aku ingin mendekati--Mu..

mencintai-Mu...sebenar-benarnya...

meskipun aku tahu kadang nafsuku masih suka menguasai diriku dan aku menjauh dari-Mu

lalu aku kembali pada-Mu, tapi aku terlena dan jauh lagi, lalu aku kembali lagi.. 

pagi aku ingat, sore aku lupa, 

Maafkan aku Ya Rabbi

Tolong tetap beri aku kesempatan untuk ingat dan kembali pada-Mu hingga jantungku berhenti berdetak, dan nafas tidak lagi keluar dari hidungku

Ya Rabbi.. hanya kepada-Mu aku berharap, meminta, berlutut, dan bersujud.

apa artinya kebahagian seluruh dunia ini, jika aku tidak bisa bahagia di negri abadi

Ya Allah.. tidak ada Tuhan yang hak disembah selain diri-Mu

aku meminta pada-Mu, ridhoilah diriku, pedulilah padaku, kasihanilah aku.

Agar hidupku tidak sia-sia dan agar aku bisa bersama-Mu

amiin

Baca Yang Ini Juga Yah?: